Monday, 13 June 2011

analisis modal usaha singkong thailand

Perkiraan analisis budidaya singkong seluas 1 hektar pola monokultur dalam satu musim tanam (8 bulan), dengan jarak tanam 100 X 100 cm untuk daerah Lampung pada tahun 2011 adalah:





1)
Biaya produksi


1.
Sewa lahan per musim (lahan kering)
Rp.     2.000.000,-

2.
Bibit 12.000 batang stek @ Rp 100,-
Rp.     1.200.000,-

3.
Pupuk

Pemupukan pertama
- Urea : 200 kg @ Rp 1.700,-
- NPK:  200 kg @ Rp 2.800,-


Pemupukan kedua
-NPK : 400 kg @ Rp. 2.800



Rp.     340.000,-
Rp.     560.000,-



Rp.     1.120.000.-

4.
Pestisida: 5  (liter) @ Rp 50.000,-
Rp.     250.000,-

5.
Peralatan semprot pestisida
Rp.     400.000,-

6.
Tenaga kerja
- Pengolahan lahan dengan bajak
- Penanaman 1 hektar
- Pemupukan 800 kg
- Penyiangan rumput 1 hektar
-penyemprotan pestisida

Rp.     500.000,-
Rp.     400.000,-
Rp.     480.000,-
Rp.     500.000,-
Rp.     250.000,-

7.
Panen dan pasca panen
Rp.     500.000,-


Jumlah biaya produksi
Rp. 8.500.000,-

2)
Pendapatan 30.000 kg @ Rp 600,-
Rp. 18.000.000,-
3)
Keuntungan
Rp.   9.500.000,-
4)
Parameter kelayakan usaha
1. Rasio keuntungan : pengeluaran

111,7 % keuntungan


Sebenarnya harga singkong sekarang udah smpai 1000perkg nya kawan..dan perlu di ingat untuk jenis singkong tailand ini memang bisa dpanen pada saat umur 6 bulan kawan..tapi harus hati2 juga karena pada saat umur segitu kadar aci sibgkong sangat minim..
gmn menurut anda apakah usaha pertanian singkong layak untuk di geluti..


3 comments:

  1. sepertinya layak ..krn menurut survei . .usaha dkatakan layak adlah bankvliable. .artinya ke untungan usaha trsebut melebihi deposito bank pertahun. .

    ReplyDelete
  2. terlalu bnyak proses dan lama menunggu.

    ReplyDelete
  3. Terimakasih atas ilmu na,mudah2an bermanfaat, insya allah ane coba

    ReplyDelete